4. Menerangkan mana akhlak yang baik dan yang buruk berdasarkan Alquran dan sunnah. 5. Menjelaskan cara-cara yang diperlukan untuk meraih akhlak-akhlak yang mulia. 6. Menancapkan arti dan tujuan manusia diciptakan, sehingga membangkitkan semangat manusia untuk selalu beramal baik dan menjauhi segala bentuk kemaksiatan.

Menurut Al-Junaid Al-Bagdadi (Pemadi, 2004), tasawuf adalah membersihkan hati dari sifat yang menyamai binatang dan melepaskan akhlak yang fitri, menekan sifat basyariah (kemanusiaan), menjauhi hawa nafsu, memberikan tempat bagi kerohanian, berpegang pada ilmu kebenaran, mengamalkan sesuatu yang lebih utama atas dasar keabadianNya, memberi nasih
1 BAB I PENGERTIAN, OBJEK, DAN MANFAAT ILMU AKHLAK A. Pengertian Ilmu Akhlak Hal pertama yang harus dilakukan seseorang yang sedang mengkaji sebuah topik bahasan adalah mengenal atau mengetahui arti atau definisi topik bahasan tersebut.
Kata tasawuf berasal dari kata shuffah, yang menurut etimologi dengan pendekatan historis berasal dari kata ahli. Shuffah ialah orang-orang yang ikut pindah atau hijrah dengan Nabi dari Mekkah ke Madinah, dan karena hartanya ditinggalkan, mereka berada dalam kehidupan miskin dan tak mempunyai apa-apa. [4]
Tasawuf islami mempunyai pengertian membersihkan diri (takhali) dari sesuatu yang hina, dan menghiasinya dengan sesuatu yang baik untuk mencapai tingkat yang lebih dekat dengan Allah atau sampai pada maqam yang tinggi. Pengertian ini dapat dirangkum kembali dalam satu kata, yaitu taqwa pada kedudukan yang paling tinggi, baik lahir maupun batin.

Keislaman tersebut adalah Akhlak Tasawuf, karenanya Akhlak Tasawuftermasuk dalam rumpun Mata Kuliah Dasar Umum (MKDU) di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Mataram. Akhlak Tasawufsebagai sebuah ilmu pengetahuan memuat berbagai pendapat dan teori tentang upaya-upaya yang mesti dilakukan

DKssxo. 143 29 338 391 56 276 342 451 399

pengertian akhlak tasawuf menurut para ahli